Kamis, 11 Oktober 2018

Manajemen Sumber Daya Manusia

STRUKTUR ORGANISASI PT. ADHI KARYA (PERSERO) TBK. 




Struktur organisasi yang digunakan oleh PT. Adhi Karya Tbk diatas merupakan bentuk struktur organisasi Lini, yaitu organisasi yang wewenang dari atasan langsung ditunjukkan kepada bawahan, karena bawahan bertanggung jawab langsung kepada atasannya dan adanya suatu perintah.

1. Direktur Utama
Direktur utama merupakan fungsi jabatan tertinggi dalam sebuah perusahaan, seperti Perseroan Terbatas (PT) yang secara garis besar bertanggung jawab mengatur perusahaan secara keseluruhan. Direktur utama pada PT. Adhi Karya Tbk adalah Bapak Budi Harto yang dimana tugas direktur utama perusahaan adalah sebagai koordinator, komunikator, pengambil keputusan, pemimpin, pengelola dan eksekutor dalam menjalankan dan memimpin perusaaan.

2. Satuan Pengawasan Intern
Dibawah direktur utama ada Satuan Pengawasan Intern yang dimana fungsinya adalah membantu direktur utama dalam menyelenggarakan penilaian atas sistem pengendalian, pengelolaan serta memberi saran perbaikan dan sebagai mitra kerja dari komite audit dan auditor eksternal. Divisi satuan pengawasan intern juga memiliki tugas dan tanggung jawab untuk menyusun dan melaksanakan rencana audit internal tahunan serta memastikan atau mengevaluasi pelaksanaan pengendalian intern dan sistem manajemen resiko pada unit terkait sesuai dengan kebijakan perusahaan.

3. Direktur Operasi I
Direktur operasi yang dipimpin oleh Bapak Budi Saddewa Soediro merupakan suatu fungsi kerja di sebuah perusahaan atau instansi yang bertanggung jawab pada semua aktivitas operasional perusahaan yang di bawahinya, mulai dari perencanaan proses hingga bertanggung jawab pada hasil akhir proses.
Direktur Operasi I pada perusahaan ini bertanggung jawab atas Departemen Infra, Departemen Gedung, dan Departemen TOD dan Hotel

4. Direktur Operasi II
Pada Direktur Operasi II yang dipimpin oleh Bapak Pundjung Setya Brata bertanggung jawab pada Departemen LRT dan Departemen EPC.

5. Direktur Keuangan
Direktur keuangan memiliki tujuan yaitu merencanakan, mengembangkan, dan mengontrol fungsi keuangan dan akuntansi di perusahaan dalam memberikan informasi keuangan secara komprehensif dan tepat waktu untuk membantu perusahaan dalam proses pengambilan keputusan yang mendukung pencapaian target financial perusahaan.

Direktur keuangan bertanggung jawab atas
A. Departemen keuangan dan akuntansi.
Bagian keuangan memiliki kewenangan sekaligus kewajiban mengatur dana perusahaan agar secara efektif digunakan untuk memaksimalkan keuntungan usaha sekaligus menjaga penggunaan dana tersebut secara efisien. Sedangkan bagian akuntansi bertugas mengumpulkan bukti-bukti segala jenis transaksi yang telah terjadi atau akan terjadi, mencatat dan mengelompokkannya, kemudian membuat laporan keuangan perusahaan sesuai dengan prinsip-prinsip akuntansi yang berlaku umum.

B. Departemen Portofolio Bisnis dan Manajemen Resiko
Manajemen resiko digunakan untuk memetakan resiko-resiko yang bisa saja timbul dengan cara mengidentifikasi, mengukur, memetakan, mengembangkan alternatif penanganan resiko, dan mengendalikan penanganan resiko. Pengelolaan resiko bagi perusahaan sangatlah penting karena hal ini dapat mempersiapkan perusahaan untuk kondisi tertentu yang menyebabkan kerugian bagi perusahaan.

6. Direktur SDM
Direktur SDM bertugas merencanakan, mengembangkan dan mengimplementasikan strategi di bidang pengelolaan dan pengembangan SDM (termasuk perekrutan dan pemilihan kebijakan, disiplin, keluhan, konseling, upah dan peryaratannya, kontrak-kontrak, pelatihan dan pengembangan, perencanaan suksesi, moril dan motivasi, kultur dan pengembangan sikap dan moral kerja, manajemen penimbangan prestasi dan hal seputar manajemen mutu – dan  lain-lain (ditambahakan selama masih relvean). Direktur SDM bertanggung jawab atas departemen SDM, departemen legal, dan departemen pemasaran.


7. Direktur Pengembangan
Direktur pengembangan bertugas merencanakan, mengembangkan, dan menimplementasikan strategi pengembangan organisasi (mencakup bidang-bidang tertentu yang relevan dengan struktur organisasi dan lainnya). Direktur pengembangan bertanggung jawab atas departemen investasi, departemen corporate strategy & IT

8. Corporate Secretary
Corporate Secretary adalah seorang sekertaris perusahaan yang bertugas menjembatani dewan direksi dengan para pemegang saham di perusahaan.
Seorang corporate secretary paling tidak memiliki 4 peranan, yatitu :
a. Memberikan masukan dalam pengambilan keputusan yang strategic.
b. Memberikan masukan dalam management.
c. Memberikan masukan mengenai regulasi bisnis.
d. Memberikan masukan mengenai etika dalam berbisnis.

9. Adhi Learning Center
Learning Center adalah pusat pendidikan, pelatihan, dan pengembangan karyawan PT. Adhi Karya yang memiliki tiga fungsi operasional yaitu :
a. Fungsi pendidikan
b. Fungsi pelatihan
c. Fungsi Pengembangan



0 Comments:

Post a Comment



By :
Free Blog Templates